Tidak sedikit orang yang lebih memilih membeli smartphone bekas, karena dipandang lebih murah dibandingkan dengan yang asli. Namun, sebelum membeli tentu harus disertai dengan beberapa pertimbangan seperti yang ada dalam tips membeli HP Android bekas ini.
Keberadaan smartphone Android bekas sendiri sekarang sudah sangat mudah untuk ditemui, Anda bisa mengecek melalui marketplace atau bahkan sosial media. Hal ini memberikan keuntungan tentunya bagi Anda karena memiliki semakin banyak opsi barang.
Tips Membeli HP Android Bekas / Second yang Berkualitas
Meskipun keberadaan HP Android bekas sudah sangat mudah untuk ditemui, akan tetapi Anda harus tetap selektif memilih produk. Kunci utama keberhasilan mendapatkan barang bekas dengan kualitas bagus adalah selektif dalam memilih.
Selektif dalam artian Anda harus teliti untuk mengecek fungsi serta kelengkapan HP bekas yang akan dibeli. Guna memudahkan Anda dalam memilih HP Android bekas yang berkualitas, bisa mengikuti tips seperti di bawah ini.
1. Survey Harga
Keuntungan membeli smartphone bekas adalah karena harganya lebih murah dibandingkan jika membeli baru. Terlebih tidak ada patokan mengenai berapa harga pasti dari smartphone bekas, beda seller bisa berbeda juga harganya meskipun smartphone Android masih satu jenis.
Tersedia banyak platform untuk melakukan pengecekan, mulai dari marketplace online hingga grup jual beli di sosial media seperti Facebook. Anda juga bisa melakukan negosiasi dengan seller apabila merasa harga yang ditawarkan kurang cocok dengan budget.
2. Pilih Spesifikasi yang Sesuai Kebutuhan
Tips membeli HP Android bekas yang kedua ini relatif bagi Anda karena bergantung dari tujuan penggunaan smartphone. Jika hanya digunakan untuk komunikasi seperti SMS, Telpon, dan mengakses aplikasi perpesanan instan seperti WhatsApp, Anda bisa memilih spesifikasi rendah.
Berbeda cerita apabila tujuan Anda untuk membeli smartphone bekas untuk keperluan gaming serta menginstall beberapa aplikasi. Disarankan untuk memilih smartphone dengan kapasitas minimum RAM sebesar 2 GB agar kompatibel dengan game atau aplikasi yang Anda install.
[rel]Baca juga: Cara Mengetahui Jenis Prosesor Android[/rel]3. Pilih Penjual yang Memiliki Reputasi Baik
Beberapa marketplace sudah menyediakan sistem rating kepada penjual, termasuk yang seller untuk smartphone Android bekas. Agar aman, pastikan Anda bertransaksi dengan seller yang sudah memiliki reputasi yang baik yang biasanya ditunjukan dengan jumlah bintang.
Jika memang Anda terpaksa harus bertransaksi dengan penjual yang belum memiliki reputasi, pastikan untuk melakukan transaksi secara langsung. Fungsinya agar Anda dapat mengecek secara langsung kondisi fisik dari smartphone bekas sebelum membeli.
4. Gunakan Sistem Transaksi yang Aman
Berkembangnya opsi untuk berbelanja secara online nyatanya juga memiliki efek negatif karena dapat menimbulkan resiko terjadinya tindak pidana penipuan. Sudah banyak pembeli yang mengalami penipuan, kebanyakan karena tidak memilih opsi transaksi yang aman.
Tips bertransaksi ketika membeli hp android bekas secara online adalah dengan menggunakan sistem rekening bersama atau rekber yang berperan sebagai perantara. Namun, akan lebih baik untuk menggunakan sistem Cash on Delivery atau COD.
5. Pastikan Perangkat Keras Berfungsi
Biasanya penjual smartphone bekas akan menjelaskan secara detail kelebihan dan kekurangan barang yang dijual. Meskipun demikian, Anda tetap wajib untuk melakukan pengecekan ulang guna mengetahui apakah semua hardware berfungsi dengan baik.
Terutama untuk pengecekan responsivitas layar apakah masih berfungsi dengan baik atau tidak. Kerusakan pada responsivitas layar memang hanya bisa dilakukan, apabila Anda mengecek secara langsung. Selain layar, berikut aspek-aspek hardware yang bisa Anda cek:
- Tombol Power: Pastikan tombol power berfungsi dengan baik dengan mencoba untuk melakukan restart HP.
- Charger: Coba tes untuk mengisi daya dengan charger bawaan dari HP bekas tersebut dan pastikan tidak ada masalah.
- Headset: Jika HP Android yang Anda beli termasuk dengan perangkat berupa headset, coba gunakan headset tersebut dan cek apakah suara terdengar jelas.
- Adapter Charger: Slot untuk charger memang sangat rentan untuk rusak sehingga membuat pengisian daya terhambat.
6. Periksa Garansi
Tips selanjutnya yaitu terkait dengan garansi, karena dalam membeli HP Android bekas memang tidak selalu disertai dengan garansi. Namun akan lebih baik jika Anda mendapatkan yang masih bergaransi meskipun HP bekas yang bergaransi akan terlihat lebih mahal daripada yang tidak.
Jika Anda memilih untuk membeli HP yang sudah habis masa garansinya, maka disarankan untuk membeli yang habis dalam jangka waktu 1-2 tahun terakhir. Namun, kembali lagi pilihan untuk membeli atau tidak tetap berada di tangan Anda, pastikan memilih dengan hati-hati.
7. Lakukan Factory Reset
Ketika membeli HP Android bekas Anda juga wajib melakukan factory reset atau reset pabrik. Fungsi dari factory reset ini selain menghapus data dari pemilik sebelumnya juga, agar Anda bisa menggunakan fitur Google Find My Device ketika smartphone hilang.
Nah, saat melakukan factory reset ini harus dilakukan oleh pemilik lama smartphone karena harus memasukan password terlebih dahulu. Ketika Anda salah memasukan password otomatis smartphone akan terkunci dan tidak bisa digunakan.
8. Cek IMEI
Status legalitas barang juga menjadi salah satu hal yang harus Anda cek. Caranya adalah dengan mengecek imei dari HP tersebut kemudian memasukkannya ke situs resmi kementerian perindustrian yang beralamat di imei.kemenperin.
Barang ilegal yang berasal dari black market biasanya masuk ke pasar dengan cara diselundupkan. Otomatis Anda tidak akan mendapatkan garansi karena memang bukan berasal dari supplier resmi.
Tips membeli HP Android bekas seperti di atas bisa Anda terapkan agar mendapatkan barang murah, namun dengan kualitas yang masih bagus. Ketika mendapatkan HP bagus dengan harga murah, tentunya Anda bisa menghemat budget lebih banyak lagi, kan?
